Karakteristik Tanaman Ganitri Di Kediri

Authors

  • Nehemia Yanuar Adiarsa Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Nusantara PGRI Kediri
  • Poppy Rahmatika Primandiri Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Nusantara PGRI Kediri
  • Agus Muji Santoso Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Nusantara PGRI Kediri

Keywords:

ganitri, karakteristik, manfaat

Abstract

Ganitri elaeocarpus ganitrus merupakan jenis tanaman multiguna yang cukup potensial untuk dikembangkan. Jenis ini sudah mulai dikenal dan dibudidayakan oleh masyarakat khususnya di wilayah jawa tengah. Namun, persebaran tanaman ganitri di kabupaten kediri sudah mulai punah. Tanaman ganitri sudah tidak banyak dijumpai di kabupaten kediri. Namun, di desa bleber, kecamatan kras, kabupaten kediri tanaman ganitri masih bisa dijumpai meskipun jumlahnya tidak banyak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik tanaman ganitri. Penelitian ini dilakukan di desa bleber kecamatan kras kabupaten kediri. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Pengambilan data pada penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif. Berasarkan penelitian sebelumnya yang dilakukan di desa dondong kabupaten cilacap spesies pohon yang dibudidayakan berproduksi ketika berumur 2 tahun dan terdapat dua jenis ganitri yaitu jenis lokal umur 6-7 tahun dengan tinggi 10-15 meter, sedang jenis super umur 4 tahun dengan tinggi hanya 4 meter. Daun ganitri mempunyai tepi yang bergerigi, bagian ujung daun meruncing. Tangkai ganitri berukuran 2-12 mm, sedangkan tulang daun ganitri berukuran 10-15 mm yang menyamping pada kedua belah sisi dari tulang daun utama.  Tangkai bunga mempunyai ukuran ±0,5 cm; daun kelopak bulat telur memanjang, runcing, hijau pucat atau kemerahan, dari luar berambut; daun mahkota kuning atau putih kehijauan, ke atas tidak melebar, panjang ±1,3 cm. Tonjolan dasar bunga berambut kasar, bakal buah bentuk telur, berambut rapat; kepala putik tidak melebar.buah mempunyai bentuk bola, boleh dikatakan gundul, warna biru tua, diameter buah ±0,5 cm sd 2 cm. Biji-biji ganitri keras dan awet (bisa bertahan 8 generasi). Ukuran dan setiap biji memiliki jumlah lekukan berbeda. Jumlahnya bervariasi mulai dari 1 hingga 21 lekukan. Ada biji yang tidak beraturan (lonjong, tidak bulat).

References

Sutarman, A. 2010. Mengenal Tanaman Jenitri (Elaeocarpus Sphaericus Schum). Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian. Kementerian Pertanian.

Heyne, K. 1987. Tumbuhan Berguna Indonesia. Jilid 3. Kementerian Kehutanan. Jakarta.

Trubus. 2007. Mata Siwa Penyapu Polutan. Edisi No. 456 November 2007/XXX VIII.

Dede Trinovie Rawung, S. M. (2020). METODE PENARIKAN SAMPEL. 1-17.

Siarudin M, Widiyanto A. 2013. Karakteristik penggergajian kayu ganitri (Elaeocarpus ganitrus Roxb.) dari hutan rakyat dengan pola agroforestri. Jurnal Hutan Tropis. 1(2).

Downloads

Published

2023-08-05

How to Cite

Nehemia Yanuar Adiarsa, Poppy Rahmatika Primandiri, & Agus Muji Santoso. (2023). Karakteristik Tanaman Ganitri Di Kediri. Prosiding SEMDIKJAR (Seminar Nasional Pendidikan Dan Pembelajaran), 6, 529–532. Retrieved from https://proceeding.unpkediri.ac.id/index.php/semdikjar/article/view/3784

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)