Meningkatkan Pembelajaran IPA dengan Game Edukasi “Jejak Tumbuhan” untuk Siswa Kelas 4 SD
DOI:
https://doi.org/10.29407/esnmah10Keywords:
Interactive Multimedia, Educational Games, Plant Body Parts and Functions MaterialAbstract
Based on observations at SDN Sebet, the grade 4 science learning process faces problems, such as the use of textbooks without other tools, teaching that is still focused on the teacher, and lack of student enthusiasm. Interviews with teachers show that learning objectives have not been achieved due to a lack of understanding in compiling materials and utilizing technology. This study aims to
explain the validity, practicality, and effectiveness of interactive multimedia based on the educational game “Plant Tracks”. The method applied is Research and Development (R&D) with the ADDIE model. data collection methods included observation, interviews, questionnaires, and examinations, while date analysis was conducted using quantitative and qualitative approaches. The results of the study indicated that the interactive multimedia was declared very valid (media and material validity 90%), very practical (teacher response 92%, students 98%), and very effective (learning completeness increased to 96%). Therefore, interactive multimedia “Plant Traces” is suitable for use in learning about plant body parts and their functions.
References
Andini, I. (2023). Pengembangan Multimedia Pembelajaran Interaktif Pada Materi Perubahan Wujud Benda Siswa Kelas V SDN Kraton. Jurnal Pendidikan Dasar, 9(2), 45-55.
Andriyani, D., & Kusmariyanti, T. (2019). Eksperimen dan Penjelasan Teoritis dalam Pembelajaran IPA. Jurnal Ilmiah Pendidikan IPA Indonesia, 8(3), 201-209.
Burhayani, E. (2023). Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Interaktif terhadap Fokus dan Konsentrasi Peserta Didik. Jurnal Inovasi Pendidikan, 14(1), 23-31.
Campbell, N. A., & Reece, J. B. (2008). Biologi (Edisi ke-8). Jakarta: Erlangga. Desmita. (2014). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Djamarah, S. B. (2010). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Dinda Mulyana, dkk. (2024). Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Game Wordwall pada Pelajaran Tematik. Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan, 3(1), 15-27.
Hermawan, R. (2013). Game Edukasi Sebagai Media Pembelajaran. Jurnal Teknologi Pendidikan, 1(2), 30-36.
Heruman. (2013). Model Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Hidayat, R. (2019). Struktur dan Fungsi Akar pada Tumbuhan. Jurnal Biologi Dasar, 11(1), 1–8.
Irawan, A. (2017). Media Pendidikan dan Fungsinya dalam Pembelajaran. Jurnal Teknologi Pendidikan, 2(1), 45–50.
Kumalasari, D. (2018). Multimedia Pembelajaran Interaktif Sebagai Solusi Pembelajaran Abad 21. Jurnal Pendidikan, 10(1), 89–96.
Kustandi, C., & Sutjipto. (2013). Media Pembelajaran: Manual dan Digital. Bogor: Ghalia Indonesia.
Mulyani, L. (2019). Struktur Bunga dan Fungsinya dalam Proses Reproduksi. Jurnal Pendidikan Biologi, 7(2), 121-130.
Mulyaningsih, E. (2016). Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif. Yogyakarta: UNY Press.
Nugraha, Y. dalam Triana, dkk. (2021). Kelebihan dan Kekurangan Multimedia Interaktif. Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar, 5(1), 65-70.
Permendiknas. (2006). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi. Jakarta: Kemdiknas.
Pribadi, B. A. (2014). Desain dan Pengembangan Program Pelatihan. Jakarta: Kencana.
Purwaningtyas, E. (2017). Pengembangan Media Berbasis Kearifan Lokal. Jurnal Pendidikan Karakter, 5(2), 99–106.
Rahayu, S. (2023). Pemanfaatan Wordwall untuk Peningkatan Keterlibatan Belajar Siswa. Jurnal Media Pembelajaran, 4(1), 54–61.
Riduwan. (2018). Skala Pengukuran Variabel-Variabel Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Rima, F. (2016). Jenis dan Ragam Media Pembelajaran. Jurnal Pendidikan Multimedia, 3(1), 3–9.
Rubhan, dkk. (2017). Efektivitas Media Pembelajaran untuk Meningkatkan Mutu Pendidikan. Jurnal Inovasi Pendidikan, 2(3), 178–183.
Rukmana, I. (2017). Pedoman Observasi dan Evaluasi Pembelajaran. Jurnal Evaluasi Pendidikan, 9(1), 66–73.
Sadiman, A. S., dkk. (2012). Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya. Jakarta: RajaGrafindo Persada.
Sahronih, S., & Dahlia, A. (2021). Bagian-bagian Tumbuhan dan Fungsinya. Jurnal IPA Sekolah Dasar, 8(2), 99–104.
Sari, P. (2018). Peranan Game Edukasi dalam Meningkatkan Minat Belajar. Jurnal Teknologi Pendidikan, 4(1), 25–34.
Setyorini, L. (2015). Validasi dan Evaluasi Produk Multimedia Pembelajaran.Jurnal Pendidikan, 6(1), 45–56.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian dan Pengembangan (R&D). Bandung: Alfabeta.
Suharno. (2019). Metodologi Penelitian Pendidikan. Malang: Gunung Samudera. Suharti, dkk. (2020). Media Pembelajaran dalam Pendidikan Dasar. Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, 5(2), 40–51.
Susanto, A. (2015). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana.
Suyanto, M. (2003). Multimedia: Alat Komunikasi Interaktif Multi Indera. Yogyakarta: Andi.
Swara, R. (2020). Kelebihan Multimedia Interaktif dalam Pendidikan. Jurnal Teknologi Pendidikan, 3(2), 34–40.
Syukriah, E., & Pranggarani, I. (2016). Fungsi Batang dalam Tumbuhan. Jurnal Biologi dan Lingkungan, 8(1), 77–85.
Tangkin, D. (2022). Penerapan Media Digital dalam Pembelajaran IPA. Jurnal Pendidikan Inovatif, 11(2), 88–95.
Traharti. (2015). Pendidikan dan Pengembangan Potensi Diri. Jurnal Ilmu Pendidikan, 6(1), 11–18.
UU RI No. 20 Tahun 2003. Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdiknas.
Wati, M. (2016). Fungsi Media Pembelajaran. Jurnal Pendidikan, 4(1), 8–13. Wibisono, R., & Yulianto, E. (2010). Game Edukasi dalam Pembelajaran Anak. Jurnal Psikologi Pendidikan, 6(2), 73–80.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Nana Yuniyar Rahmawati, Wahyudi, Frans Aditia Wiguna

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
