Analisis Kebutuhan Media Pembelajaran untuk Siswa SD pada Materi Sistem Peredaran Darah Manusia

Abstract

Kemampuan siswa dalam memahami materi sistem peredaran darah pada manusia di kelas 5 masih rendah. Hal ini dikarenakan adanya beberapa faktor yaitu, kurangnya pengembangan media pembelajaran (hanya menggunakan gambar dan buku), adanya rekayasa nilai, guru kurang bervariasi dalam menggunakan metode dan model pembelajaran, daya tangkap dan kemampuan peserta didik yang berbeda-beda, guru kurang menggunakan media pembelajaran bervariasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan media pembelajaran yang bertujuan untuk menunjang belajar peserta didik di sekolah pada materi sistem peredaran darah manusia. Penelitian ini dilakukan di SDK Yohanes Gabriel Puhsarang Kediri dengan menyebarkan angket dan wawancara kepada siswa dan guru kelas 5, dengan hasil tidak adanya sinkronisasi antara jawaban siswa dengan kenyataannya, siswa hanya menjawab asal-asalan tanpa memahami benar kemampuannya, diperoleh informasi bahwa nilai rata-rata kelas 5 pada materi sistem peredaran darah manusia dibuktikan dengan nilai rata-rata 80, kuirangnya inovasi dalam menggunakan metode dan model pembelajaran yang digunakan oleh guru dan kurang beragamnya penggunaan media pembelajaran yang digunakan oleh guru. Berdasarkan hasil analisis kebutuhan media pembelajaran dapat diketahui bahwa guru dan siswa membutuhkan media pembelajaran untuk menunjang pembelajaran.