Abstract
This research is based on the observation of researchers that there are still many companies that ignore the interests of the environment. Day by day the problems of the environment are getting out of hand, and this makes a serious problem among thinkers. The cause of environmental problems is caused by the activities of companies in Indonesia. Now there is a rule in accounting for the impact caused to the environment. Environmental accounting is one of the rules that aims to provide information to stakeholders.
The problems of this research are (1) The Influence of Environmental Cost on Application of Environmental Accounting (2) The Influence of Return On Asset To The Application Of Environmental Accounting (3) The Influence Of The Type Of Company To The Application Of Environmental Accounting. In this study, using descriptive quantitative approach. Sampling using purposive sampling technique. The total sample used in the study were 16 companies. While the data analyst using logistic regression, the independent variable is environmental cost (X1), ROA (X2) and company type (X3), while for the dependent variable is the application of environmental accounting. The conclusion of this study is that environmental costs are the main consideration in the application of environmental accounting, environmental costs and accounting are interrelated. Companies that have a high ROA many do not apply environmental accounting. The types of companies that apply the most environmental accounting are manufacturing and service companies.
References
Almilia, Luciana Spica dan Dwi Wijayanto. 2007. Pengaruh Environmental Performance dan Environmental Disclosure Terhadap Economic Performance. Makalah ini di presentasikan pada the first Accounting Conference di Depok, 7-9 November.
Aniela, Yoshi. 2012. Peran Akuntansi Lingkungan Dalam Meningkatkan Kinerja Lingkungan Dan Kinerja Keuangan Perusahaan. Berkala Ilmiah Mahasiswa Akuntansi – Vol 1, No. 1, Januari 2012.
Anggraini, F.R.R., 2006, Pengungkapan Informasi Sosial dan Faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan Informasi Sosial dalam Laporan Keuangan Tahunan (Studi Empiris pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di BEI Jakarta), Simposium Nasional Akuntansi IX, Padang.
Arfan, Ikhsan dan Teddy. 2009. Akuntansi untuk Manajer. Yogyakarta.
Arisandi, Desi dan Frisko, Dianne. 2011.Green Rush in Accounting Field of Indonesia From Different Perspectives.Papers.ssrn.
Ayuningtyas, Dwi. 2013. Pengaruh Profiitabilitas terhadap Nilai Perusahaan: Kebijakan Dividen dan Kesempatan Investasi sebagai Variabel Antara. STIESIA Surabaya.
Carter, K. W. dan Usry, F, M. 2006. Akuntansi Biaya Edisi tiga belas. Salemba Empat. Jakarta.
Djogo dan Tony. 2006. Akuntansi Lingkungan (Enviromental Accounting). 07 Februari.
Fitriani, Anis. 2012. Pengaruh Kinerja Lingkungan dan Biaya Lingkungan Terhadap Kinerja Keuangan Pada BUMN. Jurnal Ilmu Manajemen. Volume 1 Nomor 1 Januari 2013.
Ghozali, Imam. 2016. Aplikasi Analisis Multivariete Dengan Program IBM SPSS 23. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Ikhsan, A. 2008. Akuntansi Lingkungan dan Pengungkapannya. Graha Ilmu. Yogyakarta.
Irawati, Susan. 2006. Manajemen Keuangan. PT.Pustaka ; Bandung.
Fitriyani.2012. Kinerja Lingkungan, CSR Disclosure, dan Kinerja Finansial. Universitas Diponegoro.
Ghozali Imam dan A. Chariri. 2007. Teori Akuntansi. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Hansen,D.R. dan M. M. Mowen. 2007. Managerial Accounting. 8th Edition.Thomson.South-Western.
Ja’far dan Arifah. 2006. “Pengaruh Dorongan Manajemen Lingkungan, Manajemen Lingkungan Proaktif Dan Kinerja Lingkungan Terhadap Public Environmental Reporting”. SNA IX Padang.23-26
Agustus.
Jogiyanto, 2000, Teori Portofolio dan Analisis Investasi, Edisi ke-2, BPFE,Yogyakarta.
Kusumastuti, Sri Wahyu. 2005. Akuntansi Pengelolaan Lingkungan (Environmental Management Accounting) Implementasinya dalam peningkatan Eco-Eficienci usaha.(online),(http://bappedal.jawatengah.go.id/v3/artikel/ema/php).
Media Akuntansi. 2005. Mengelola Lingkungan; Mengelola Resiko. Edisi 45.
Media Akuntansi. 2005. "Sustainability Reporting; Kebutuhan Mendesak". Edisi
Sahid, 2002. "Akuntansi Lingkungan; Info Jakstra Good Governance". Maialah
Pemeriksa. 86. 38-42.
Prihadi, Toto. 2008. 7 Analisis Rasio Keuangan, PPM Manajemen. Jakarta.
Panaranoam, N. 2012. Akuntansi Lingkungan & Pengungkapannya di Indonesia. Jurnal Adiwidia. No. 1 ; 30-35
Sari, S., Sudjana, N ., dan Azizah. D,F. 2013. Penerapan Akuntansi Lingkungan Untuk Mengoptimalkan Tanggung Jawab Lingkungan Industri Gula.
Safrisyah dan Fitriani. Agama dan Kesadaran Menjaga Lingkungan Hidup. Substantia, Volume 16. 2014.
Sugiyono.2009. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. CV. Alfabeta :Jakarta
Soemarwoto, O. 2009. Analisis Mengenai Dampak Lingkungan. Edisi Ketigabelas. Yogyakarta : Gadjah Mada University Press.
Undang Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas
Wijaya, Maria. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi- Vol 1, No.1. 2012.
Wibisono, Yusuf. 2007. Membedah Konsep dan Aplikasi Corporate Social Responsibility. Gresik: Fascho Publising.
www.bapepam.go.id
www.idx.co.id
www.menlh.go.id