Abstract
Karakterisasi tanaman Cangkring (Erythrina fusca Lour) dari familia papilionaceae atau suku polong-polongan dinilai penting dilakukan untuk menambah data base yang berkaitan dengan acuan taksonomi dan karakteristik. Tujuan dari penelitian ini untuk mendiskripsikan karakter atau spesifikasi yang akan menjadi langkah pertama dalam melestarikan tanaman langka yang kaya manfaat. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober sampai November 2022 dengan menggunakan metode purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan persebaran tanaman Cangkring (Erythrina fusca Lour) ditemukan Desa Sonorejo (Kecamatan Grogol) dan Desa Pelas (Kecamatan Kras). Setelah dilakukan pengamatan, ditemukan 10 karakter yang menjadi pembeda antara kedua sampel, antara lain batang (1 karakter), daun (5 karakter), buah (2 karakter), biji (2 karakter).
References
Badan Pusat Statistik, K. D. 2021. Berita Resmi Statistik. pp. 1-12.
Gunawan, S. M. 2019. 100 Spesies Pohon Nusantara Taeget Konservasi Ex Situ Taman Keanekaragaman Hayati. Bogor: IPB Press, Kampus IPB Taman Kencana No.3, Bogor 16151.
Kusmana, A. H. 2015. Keanekaragaman Hayati Flora Di Indonesia. 187-199.
Meiyanto, S. L. 2003. Efek Antiproliferatif Ekstrak Etanol Daun dan Kulit Batang Tanaman Cangkring (Erythrina Fusca Lour.) Terhadap Sel HeLa. 124-131.
Rawung, D. T. 2020. Metode Penarikan Sampel. 1-17. https://pusdiklat.bps.go.id/diklat/bahan_diklat/BA_2144.pdf telah diakses pada tanggal 8 November 2022
Suci, E. K. 2015. Pengaruh Bahan Pengikat Hpmc Dan CMC_Na Terhadap Karakteristik Sediaan Tablet Mengandung Ekstrak Kulit Kayu Cangkring (Erythrina Fusca Lour.). 7-13.
Syamsul, O. A. 2020. Penetapan Rendemen Ekstrak Daun Jambu Mawar (Syzygium Jambos L. Alston) Berdasarkan Variasi Konsentrasi Etanol Dengan Metode Maserasi. 157-159.
Wigati, Y. Y. 2002. Pengamatan Makroskopik dan Mikroskopik Daun Cangkring ( Erythrina fusca Lour. ). 1-75.
Yuningsih. 2017. Pengaruh Faktor Lingkungan Terhadap Perubahan Struktur Anatomi Daun. 103-110.
https://images.app.goo.gl/4wEdcXnv6psgjcW37 telah diakses pada tanggal 8 November 2022
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright (c) 2023 Wiji Arianti, Ardina Tanjungsari, Ida Rahmawati, Poppy Rahmatika Primandiri, Agus Muji Santoso