Keywords
video
augmented reality
How to Cite
Abstract
Pengembangan sikap pada umumnya diperoleh dari pendidikan kewarganegaraan. Namun, pada pembelajaran pendidikan kewarganegaraan masih belum optimal dalam pemberian contoh secara riil sebuah fenomena kejadian sehari-hari. Maka perlunya sebuah contoh yang dapat dihadirkan ke dalam pembelajaran di kelas. Salah satu upaya yang dilakukan adalah mengombinasikan buku pelajaran dengan video yang berteknologi augmented reality. Dengan penggunaan video dapat memberikan stimulus siswa dalam membentuk sikapnya. Metode yang digunakan pada penelitian ini menggunakan pendekatan prototype. Produk rancang bangun tersebut diujikan dan hasil pengujian diperoleh bahwa produk mampu membentuk sikap melalui stimulus video berteknologi augmented reality.
References
Ardiansyah, F. 2011. Pengenalan Dasar Android Programming. Depok: Biraynara.
Rahmatullah, B. 2015. Pengembangan Augmented Reality Video Sebagai Suplemen Pada Modul Teknologi Jaringan. Skripsi. Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas negeri Malang, Malang
Chen, X.. Naik, H.. Wang, L.. Navab, N.,.& Fallavollita, P.2014. Video Guide Calibration of an Augmented Reality Mobile C-arm. Technische Universität München 9:987-996 (10.1007/s11548-014-0995-y ), diakses 12 Januari 2017
Craig, A.B. 2013. Understanding Augmented Reality: Concepts And Applications. USA: Elsevier.
Hendratman, H. 2008. The Magic of Adobe Premiere pro. Bandung: Penerbit Informatika.
Koumi, J. 2006. Designing Video and Multimediafor Open and Flexible Learning. New York: Routledge.
Simamarta, J. 2010. Rekayasa Perangkat Lunak. ANDI.
Yusuf, R. M., & Aristiawan. 2013. Unity 3D-Game Engine. (http://www.hermantolle.com/class/docs/unity-3d-game-engine/), diakses 12 Januari 2017.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright (c) 2020 Didik Wahyu Hidayat, Yerry Soepriyanto