Permasalahan Remaja Pengunjung Dalam Kajian Psikologis
Keywords:
Teenagers, Individual ProblemsAbstract
Teenagers' problems are not a new problem that has surfaced, but this problem has been around for a long time. There are many ways, starting from preventive, curative, to repressive actions taken to overcome the problem, the problem of teenagers is always there. There are several cases of problems committed by Indonesian youth including student brawls, extramarital sex, theft, bullying, abuse of narcotics and illegal drugs, motorcycle gangs and others. With these negative influences, today's youth is also filled with demands and stress. In addition, many adolescents experience anxiety and stress related to personal safety and security, a period in which individuals begin to search for and form their own identities. They begin to explore their values, interests and goals in life. This period is the period most frequently discussed when discussing human psychology. Recognizing risk factors is very important in early detection of problematic adolescents (Putra, MWP, & Dharsana, 2017).
References
Prasasti, S. (2017, July). Kenakalan remaja dan faktor penyebabnya. In Prosiding Seminar Nasional Bimbingan dan Konseling (Vol. 1, No. 1, pp. 28-45).
Firdaus, A., & Mahargia, Y. (2018). Pengetahuan dan sikap remaja terhadap penggunaan Napza di sekolah menengah atas di Kota Semarang (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Semarang)
Lestarina, E., Karimah, H., Febrianti, N., Ranny, R., & Herlina, D. (2017). Perilaku konsumtif di kalangan remaja. JRTI (Jurnal Riset Tindakan Indonesia), 2(2
Suindri, S. S. T., Keb, M., Nyoman, N., Rahyani, S. S. T., & Yuni, N. K. (2020). Perbedaan pengetahuan remaja sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan tentang gaya pacaran sehat dengan media video (Doctoral dissertation, Jurusan Kebidanan).
Fhadila, K. D. (2017). Menyikapi perubahan perilaku remaja. JPGI (Jurnal Penelitian Guru Indonesia), 2(2), 16-23.
Harisnur, F. (2022). Pendekatan, Strategi, Metode dan teknik Dalam Pembelajaran PAI Di Sekolah Dasar. Genderang Asa: Journal of Primary Education, 3(1), 20-31.
Utami, I. P. (2016). Hubungan regulasi diri dengan moralitas pada remaja di SMA taman siswa lubuk Pakam (Doctoral dissertation, Universitas Medan Area).
Iii, B. A. B., Populasi, B., Operasional, E. D., Definisi, T., & Variabel, O. (2016). A. Metode Penelitian. Jenis dan Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif yaitu penelitian yang dilakukan terhadap sekumpulan objek yang bertujuan untuk melihat gambaran fenomena (termasuk kesehatan) yang terjadi di dalam suatu, 21-30.
Tagela, U., & Irawan, S. (2020). JENIS-JENIS KENAKALAN REMAJA DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DI DESA MERAK REJO KECAMATAN BAWEN KABUPATEN SEMARANG Een (eenyaeen99@ gmail. com). Jurnal Bimbingan Dan Konseling Terapan, 4(01
Afrita, F., & Yusri, F. (2023). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kenakalan Remaja. Educativo: Jurnal Pendidikan, 2(1), 14-26.
Andriyani, J. (2020). Peran lingkungan keluarga dalam mengatasi kenakalan remaja. At-Taujih: Bimbingan Dan Konseling Islam, 3(1), 86-98.
Zulkhairi, Z., Arneliwati, A., & Nurchayati, S. (2018). Studi Deskriptif Kualitatif: Persepsi Remaja Terhadap Perilaku Menyimpang. Jurnal Ners Indonesia, 8(2), 145-157.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Wildan Agung Setyantoro, Guruh Sukma Hanggara
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.