Analisis Kualitatif Kandungan Senyawa Aktif (Flavonoid, Alkaloid, Polifenol, Saponin, Terpenoid dan Tanin) pada Ekstrak Metanol Daun dan Rhizoma Phymatodes scolopendria (Burm.) Ching di Taman Nasional Baluran

Eko Sri  Sulasmi; Zauhara Faiqohtun  Wuriana; Murni Sapta  Sari; Suhadi  Suhadi

doi:10.29407/hayati.v6i1.655

Authors

Eko Sri Sulasmi Universitas Negeri Malang
Zauhara Faiqohtun Wuriana Universitas Negeri Malang
Murni Sapta Sari Universitas Negeri Malang
Suhadi Suhadi Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.29407/hayati.v6i1.655

Keywords:

senyawa aktif, Phymatodes scolopendria, skrining fitokimia

Abstract

Sudah sejak lama, tumbuhan banyak dimanfaatkan sebagai upaya dalam pengobatan berbagai jenis penyakit. Tumbuhan dapat digunakan sebagai obat-obatan tradisional, modern, suplemen makanan dan dalam industri farmasi. Salah satu tumbuhan yang dapat digunakan sebagai obat adalah tumbuhan paku. Khasiat sebagai tumbuhan obat ini dikarenakan adanya kandungan senyawa aktif. Tujuan penelitian ini mengetahui adanya senyawa aktif pada daun dan rhizoma tumbuhan paku Phymatodes scolopendria (Burm.) Ching yang ada di Taman Nasional Baluan dengan metode skrining fitokimia. Prosedur penelitian diawali dengan persiapan sampel, ekstraksi sampel, skrining fitokimia dan data dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian, bahwa daun dan rhizoma Phymatodes scolopendria (Burm.) Ching positif mengandung senyawa flavonoid, alkaloid, polifenol, saponin, terpenoid jenis triterpenoid, tanin galat dan tanin katekol.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Balunas, M. J & Kinghorn, A. D. 2005. Drug discover from medicinal plants. Life sci, 78 , 431-441

Cseke, L. J., Lu, C. R., Kornfeld, A., Kaufman, P. B., Kirakosyan. 2006. How and why these compounds are synthesizes in plants, in Natural prodyct from plants 2th. CrC Taylor & Francis Group LLc: Boca Raton, 51-98

Dewick, P. M. Medicinal Plant Product, a Biosynthethic Approach, 3th. John Wiley and Sons: West Sussex

Fazal, S.S. & Singla, R.K., 2012, Review on the Pharmacognostical & Pharmacological Characterization of Apium graveolens Linn, Indo Global Journal of Pharmaceutical Sciences, 2, 36-42.

Hagerman, Ann E. 1991. Tannin Chemistry Departement of Chemistry and Biochemistry Miamy University: Oxford.

Harborne, J., 1996. Metode Fitokimia: Penuntun Cara Modern Menganalisis Tumbuhan. Cetakan kedua. Terjemahan Padmawinata, K. dan I. Soediro. Bandung: Penerbit ITB

Marliana, D.S., Venty, S., dan Suyono. 2005. Skrining Fitokimia dan Analisis Kromatografi Lapis Tipis Komponen Kimia Buah Labu Siam (Sechium edule Jacq. Swartz.) dalam Ekstrak Etanol. Jurnal Biofarmasi. 3(1): 29

Mazen, A. 2010. Phytochemistry (3) Alkaloids. Edisi ke 3. Al-Azhar University: Department of Pharmacognosy, 110-112

Muharini, Rini. 2016. Bioactive Seondary Metabolites from Medicinal Plants, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Heinrich Heine University Dusseldorf, 1-6

Newman, D. J & Cragg, A. D. 2016. Natural product as sources of new drugs from 1981 to 2014. J.Nat. Prod, 79, 629-621.

Prashant T, Kumar, B., Kaur, M., Kaur, G., Kaur, H. 2011. Phytochemicl screening and Extraction: A Review. Internationale Pharmaceutica Science Vol.1 Issue 1

Rahayu, D dan Hastuti, S.D. 2009. Stabilitas Saponin sebagai Antibiotik Alami Hasil Isolasi Gel Daun Aloe barbandis miller pada Variasi Suhu dan Lama Simpan. Jurnal. Malang: Jurusan Peternakan Fakultas Peternakan-Perikanan Universitas Muhammadiyah Malang

Robinson, T. 1995. Kandungan Senyawa Organik Tumbuhan Tinggi. Terjemahan Kokasih Padmawinata. Bandung: ITB

Setyowati, W. A, E., Ariani,S. R. D., Ashadi., Mulya, B., Rahmawati, C. P. 2014. Skrining Fitokimia dan Identifikasi Komponen Utama Ekstrak Metanol Kulit Durian (Durio zibethinus Murr.) Varietas Petruk. Seminar Nasional Kimia dan Pendidikan Kimia VI, 271

Sangi, M., M. R. J. Runtuwene., H. E. I. Simbala dan V. M. A. Makang. 2008. Analisis Fitokimia Tumbuhan Obat di Kabupaten Minahasa Utara. Chem. Prog, 1, 1.

Sladi, K. 2012. Ekstrak Bungkil Biji Jarak Pagar (Jatropha curcas) Sebagai Biopestisida yang Efektif Dengan Penambahan Larutan Nacl. Jurnal MIPA. 35,1.