SKRINING FITOKIMIA DAN ANALISIS KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS SENYAWA TERPENOID PADA TUMBUHAN PAKU Pseudocyclosorrus ochthodes (Kunze) Holttum, Dryopteris hirtipes (Bl.) Kuntze, Phymatodes scolopendria (Burm.) Ching, Pteris vittata L. dan Stenochlaena palustri

Authors

  • Eko Sri Sulasmi Sulasmi Universitas Negeri Malang
  • Lely Rindiyanti Febrina Tetiyo Putri Universitas Negeri Malang
  • Murni Sapta Sari Universitas Negeri Malang
  • Suhadi Suhadi Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.29407/hayati.v6i1.653

Keywords:

skrining fitokimia, kromatografi lapis tipis, terpenoid, Pseudocyclosorrus ochthodes, Dryopteris hirtipes, Phymatodes scolopendria, Pteris vittata, Stenochlaena palustris

Abstract

Senyawa terpenoid sangat penting untuk tumbuhan maupun lingkungannya. Adanya senyawa terpenoid dapat menjadikan tumbuhan sebagai tanaman obat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui adanya senyawa terpenoid pada tumbuhan paku Pseudocyclosorrus ochthodes (Kunze) Holtum, Dryopteris hirtipes (Bl.) Kuntze, Phymatodes scolopendria (Burm.) Ching, Pteris vittata L., dan Stenochlaena palustris (Burm.) Beddome dengan metode skrining fitokimia dan Kromatografi Lapis Tipis (KLT). Prosedur pada penelitian ini diawali dengan preparasi sampel, ekstraksi sampel, skrining fitokimia, dan uji kromatografi lapis tipis, kemudian hasil data dianalisis secara deskripsi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua sampel mengandung terpenoid jenis triterpenoid.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Achmad SA. 1986. Buku Materi Pokok Kimia Organik Bahan Alam. Jakarta: Universitas Terbuka.

Azkiyah SZ. 2013. Isolasi Senyawa Aktif Antioksidan dari Fraksi n-heksana Tumbuhan Paku Nephrolepis falcata (Cav.) C. Chr. Skripsi, Program Studi Farmasi, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 1.

Djoronga MI, Pandiangan D, Kandou FEF, dan Tangapo A. 2014. Penapisan Alkaloid pada Tumbuhan Paku dari Halmahera Utara. Jurnal MIPA UNSRAT, 3 (2), 102-107.

Gunawan IWG, Bawa IGAG, dan Sutrisnayanti NL. 2008. Isolasi dan Identifikasi Senyawa Terpenoid yang Aktif Antibakteri pada Herba Meniran (Phyllanthus niruri Linn). Jurnal Kimia, 2(1), 31-39.

Kristanti AN, Aminah NS, Tanjung M, Kurniadi B. 2008. Fitokimia. Surabaya: Airlangga University Press

Ondo JP, Louis CO, Timoleon AB, Gontran, Edouard, and Jacques L. 2013. Phytochemical Screening, Total Phenolic Content, and Antiradical Activity Of Asplenium africanum (Aspleniaceae) and Fruit Of Megaphrinium macrostachyum (Marantaceae). Journal Of Applied Pharmaceutical Science 3(08):92-96.

Septiana R. 2011. Identifikasi dan Uji Aktivitas Antibakteri Fraksi Teraktif Daun Sirih Merah (Piper crocatum Ruiz & Pav.). Skripsi, Program Studi Kimia, Universitas Sebelas Maret, 15-16.

Setyowati WAE, Ariani SRD, Ashadi, Mulyani B, Rahmawati CP. 2014. Skrining Fitokimia dan Identifikasi Komponen Utama Ekstrak Metanol Kulit Durian (Durio zibethinus Murr.) Varietas Petruk. Seminar Nasional Kimia dan Pendidikan Kimia VI di UNS Surakarta.

Siadi K. 2012. Ekstrak Bungkil Biji Jarak Pagar (Jatropa curcas) Sebagai Biopestisida yang Efektif dengan Penambahan Larutan NaCl. Jurnal Mipa, 35(2): 77-83.

Downloads

Published

2018-09-22

How to Cite

Sulasmi, E. S. S., Putri, . L. R. F. T. ., Sari, M. S. ., & Suhadi, S. (2018). SKRINING FITOKIMIA DAN ANALISIS KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS SENYAWA TERPENOID PADA TUMBUHAN PAKU Pseudocyclosorrus ochthodes (Kunze) Holttum, Dryopteris hirtipes (Bl.) Kuntze, Phymatodes scolopendria (Burm.) Ching, Pteris vittata L. dan Stenochlaena palustri. Prosiding Seminar Nasional Hayati, 6(1), 138 –. https://doi.org/10.29407/hayati.v6i1.653