Abstract
Pendidikan merupakan salah satu kriteria perkembangan suatu bangsa. Semakin terdidik masyarakatnya semakin baik juga kualitas dari bangsa tersebut. Agar memperoleh masyarakat yang terdidik tentu saja pendidikan memiliki peranan yang sangat penting dalam keberlangsungan suatu negara. Oleh karena itu, setiap negara haruslah memperhatikan sistem dan kualitas dari pendidikannya. Munculnya pandemic Covid-19 yang melanda di seluruh dunia beberapa tahun belakangan ini menjadikan semua aktifitas dibatasi sebagai bentuk pencegahan penyebaran virus Corona terutama aktifitas pendidikan. Selama awal pandemic covid berlangsung sekolah mulai dari tingkat dasar, menengah hingga perguruan tinggi dilakukan secara daring, tanpa tatap muka antara pengajar dan peserta didik. Meskipun kegiatan pendidikan masih dapat dilakukan secara daring, namun dikarenakan peserta didik harus belajar di rumah, pendidikan karakter selama masa pandemi ini, rasanya menjadi sedikit terabaikan. Oleh karena itu, dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia, Kemendikbudristek membuat sebuah kebijakan yaitu program yang inovatif yang dikenal dengan nama Kampus Mengajar yang merupakan salah satu bagian dari Merdeka Belajar. Penulisan artikel ini bertujuan untuk menanamkan pendidikan karakter peserta didik melalui Program Kampus Mengajar Angkatan 4 di SMP Hasanudin Kota Kediri. Peningkatan mutu terutama dalam penanaman pendidikan karakter di sekolah menengah pertama ini melalui Program Kampus Mengajar Angkatan 4 dilaksanakan secara terstruktur dan didasarkan pada tahapan-tahapan pelaksanaan yang termuat dalam Buku Panduan Kampus Mengajar Angkatan 4 Tahun 2022. Pada penulisan artikel ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan hasil observasi kemudian didukung dengan kegiatan wawancara terhadap beberapa pihak sekolah seperti kepala sekolah, guru, dan peserta didik untuk memperkuat hasil observasi guna menganalisis kondisi lingkungan dan berbagai permasalahan yang di hadapi sekolah sebagai acuan perencanaan program.
References
Pertama dalam Sejarah, Sekolah Tutup Beralih ke Online, (2020).
Ayah Bunda! Ini Aturan Terbaru Sekolah Tatap Muka 2022, (2022).
Komalasari, I., & Susilawati, E. (2018). Pendidikan Karkater melalui Outdoor Education. Seminar Nasional Pendidikan Banjarmasin.
Muyassaroh, I., Masrurah, S. N., & Oktaviani, R. P. (2022). Peningkatan Mutu Pendidikan di Sekolah Dasar melalui Program Kampus Mengajar 3. Attractive: Innovative Education Jurnal, 4(2).
Nurhasanah, A. D., & Nopianti, H. (2021). Peran Mahasiswa Program Kampus Mengajar Dalam Meningkatkan Kompetensi SDN 48 Bengkulu Tengah. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat Universitas Lancang Kuning.
Oktarina, N., & Kuswantoro, A. (2013). Strategi Pendidikan Karakter melalui Mind Mapping Berbasis Mindjet Mind Manager untuk Meningkatkan Pemahaman Mahasiswa pada Konsep Dasar Manajemen Perkantoran. Jurnal Penelitian Pendidikan, 30(1).
Hubungan Kualitas Pendidikan terhadap Sarana dan Prasarana Pendidikan di Daerah Terpencil, (2020).
Umam. (2020). Pengertian Sosialisasi: Fungsi, Tujuan dan Prosesnya. In Gramedia Blog.
Tips Meningkatkan Literasi Pada Siswa Sekolah Dasar, (2021).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright (c) 2023 Talita Tri Agustin, Irawan Hadi Wiranata, Nursalim Nursalim