Abstract
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui profesi pijat bayi tradisonal di Kecamatan Karangan Kabupaten Trenggalek. Diharapkan penelitian ini dapat bermanfaat bagi para untuk para tukang pijat bayi dan menambah wawasan tentang pijat bayi tradisonal.
Penelitaian ini bersifat deskriftif kualitatif, sampel yang digunakan 10 orang yang mempunyai profesi pijat bayi tradisonal yang berdomisili di Kecamatan Karangan Kabupaten Trenggalek. Penelitian ini ada dua tahap pengumpulan data yang pertama dengan wawancara dan yang kedua dengan kuisoner.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tukang pijat bayi tradisoanal ini mempunyai kemampuan dari keturunan yang mereka dalami secara ototidak dan dari 10 tukang pijat bayi ini hanya 1 orang yang pernah mengikuti diklat. Penghasilan mereka sekali memijat bayi sekitar Rp.25.000 – Rp.50.000 dan perbulan Rp.75.000 – 150.000, pendapatan ini masih belum cukup untuk memenuhi kebutuhan mereka jadi profesi pijat bayi ini hanya sampingan untuk tambahan mayoritas berprofesi sebagai ibu rumah tangga, pedagang dan petani. Pijat bayi tradisonal ini memiliki manfaat yang sangatlah baik untuk perkembangan bayi. Jadi dapat disimpulkan bahwa profesi tukang pijat ini merupkan profesi sampingan karena tidak dapat memenuhi kebutuhan sehari – hari mereka mayoritas sebagai ibu rumah tangga, selain itu ada yang menjadi pedagang, dan petani.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright (c) 2021 Okta Via Sari