Keywords
post partum
nifas
perineum
continuitu of care
How to Cite
Abstract
Latar Belakang: Infeksi Pospartum merupakan penyumbang terbesar dan menjadi penyebab utama kematian ibu. Infeksi postpartum yang mengakibatkan komplikasi saat adanya luka pada jalan lahir seperti robekan perineum (Syalifina, dkk, 2021). Tujuan Penelitian: Tujuan studi kasus ini adalah untuk membuktikan metode continuity of care dapat efektif mencegah masalah postpartum. Metode: Penelitian studi kasus ini adalah studi untuk mengeksplorasi asuhan kebidanan pada ibu hamil sampai dengan pemilihan alat kontrasepsi yang berfokus pada masalah infeksi postpartum (perineum). Temuan / Hasil: Asuhan kebidanan berkesinambungan untuk seluruh perjalanan dari hamil, bersalin, nifas, menyusui, hingga perawatan bayi baru lahir adalah bahwa pendekatan yang terkoordinasi, berfokus pada kebutuhan individual, dan melibatkan komunikasi yang efektif antara ibu, keluarga, dan tenaga kesehatan sangat penting untuk mencapai hasil kesehatan yang optimal dan pengalaman yang positif. Masalah luka jahitan perineum dapat ditatalaksana dengan baik. Kesimpulan: Asuhan kebidanan secara Continuity Of Care telah diberikan pada ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas, BBL serta KB dengan menggunakan pendekatan manajemen kebidanan. Masalah dapat dideteksi secara dini dan ditatalksana dengan tepat.
References
Astuti, S. (2022) ‘Gambaran Pemenuhan Kebutuhan Istirahat Pada Ibu Hamil di Puskesmas Cawas 1’. Universitas Muhammadiyah Klaten.
Cunningham, F.G. et al. (2014) Williams obstetrics. McGraw-Hill Medical New York.
Dewi, A.S.S., Karkata, M.K. and Kusmarjathi, N.K. (2015) ‘Efektifitas Relaksasi Benson Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Luka Post Seksio Sesaria’, Coping Ners (Community Of Publishing In Nursing), 3.
King, T.L. et al. (2013) Varney’s midwifery. Jones & Bartlett Publishers.
Kyrle, P.A. and Eichinger, S. (2005) ‘Deep vein thrombosis’, The Lancet, 365(9465), pp. 1163–1174.
Lestari, P.P. (2022) Depresi pada Masa Nifas dan Laktasi: Dilengkapi Instrumen Untuk Skrinning Depresi Ibu Nifas. UrbanGreen Central Media.
Lestari, P.P., Astuti, D.A. and Nurdiati, D.S. (2018) ‘Pengaruh Dukungan Sosial Pada Keberhasilan Menyusui di RSUD Panembahan Senopati Kabuaten Bantul’, Prosiding Konferensi Nasional Ke-7, pp. 74–77.
Lestari, P.P. and Aulia, F. (2024) ‘Risk Factor For Early Breastfeeding Cessation’, INVOLUSI: Jurnal Ilmu Kebidanan, 14(1), pp. 10–15.
Nurhanifah, D. and Sari, R.T. (2022) Manajemen nyeri nonfarmakologi. UrbanGreen Central Media.
Pacitasari, D.M. and Wijhati, E.R. (2023) ‘Asuhan kebidanan pada ibu nifas normal’, in Prosiding Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat LPPM Universitas’ Aisyiyah Yogyakarta, pp. 74–79.
Rahayu, B., Multazam, A. and Kurnaesih, E. (2018) ‘Kinerja Bidan dalam Rangka Menurunkan Angka Kejadian Infeksi Post Partum di Puskesmas Kabupaten Polewali Mandar Sulawesi Barat’, Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 13(5), pp. 569–573.
Reviana, R. and Gita, D. (2023) ‘Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Post Partum di PMB Ai Duirah Tahun 2021’, Kesehatan Reproduksi, 2(2), pp. 61–69.
Rosyati, H. (2017) ‘Pengetahuan ibu nifas tentang perawatan payudara di Puskesmas Kecamatan Pulo Gadung Jakarta Timur tahun 2016’, Jurnal kedokteran dan kesehatan, 12(2), pp. 137–143.
Sutanto, A.V. (2018) ‘Asuhan Kebidanan Nifas & Menyusui: Teori dalam Praktik Kebidanan Profesional’.
Syalfina, A.D. et al. (2021) ‘Studi Kasus Ibu Nifas Dengan Infeksi Luka Perineum’, Jurnal Kesehatan Mercusuar, 4(1), pp. 1–7.
Wulandari, S. and Wantini, N.A. (2021) ‘Ketidaknyamanan Fisik Dan Psikologis Pada Ibu Hamil Trimester III Di Wilayah Puskesmas Berbah Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta’, Jurnal Kebidanan Indonesia, 12(1).
Yuliana, W. and Hakim, B.N. (2020) Emodemo Dalam Asuhan Kebidanan Masa Nifas. Yayasan Ahmar Cendekia Indonesia.