PENERAPAN TEKNIK PENDINGINAN EKSTERNAL DENGAN MENGGUNAKAN BAWANG MERAH SEBAGAI KOMPRES HANGAT UNTUK MENURUNKAN DEMAM PADA ANAK

Abstract

Demam merupakan mekanisme perlawanan tubuh terhadap infeksi virus atau bakteri. Pasien anak yang mengalami demam dapat disembuhkan dengan teknik pendinginan eksternal atau penggunaan energi panas melalui metode konduksi dan evaporasi. Salah satu contoh metode konduksi dan evaporasi adalah dengan kompres hangat, bisa dilakukan dengan menggunakan metode tradisional dengan kompres bawang merah. Jenis penelitian ini adalah Deskriptif  dengan pendekatan retrospective study. Pada tujuan penelitian ini, peneliti mengumpulkan data yang sudah ada mengenai cara mengatasi demam menggunakan bawang merah sebagai kompres untuk menurunkan demam anak. Subjek dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki anak usia 0-5 tahun di desa Krecek kecamatan Badas kabupaten Kediri dan pernah melakukan kompres bawang merah untuk menurunkan demam pada anak. Hasil penelitian menujukkan bahwa beberapa ibu pernah melakukan kompres bawang merah untuk menurunkan demam pada anak tanpa pemberian obat. Beberapa hasil menunjukan waktu untuk menurunkan  efektifitas suhu menggunakan kompres bawang merah adalah 1-2 hari penerapan.  Analisis penelitian dikelompokan berdasarkan variabel bebas dan variabel terikat yang kemudian dijelaskan dalam pembahasan studi kasus. Berdasarkan hasil analisis diperoleh data lama pengompresan, suhu tubuh, dan efektifitas kompres bawang merah terhadap penurunan suhu. Rekomendasi pemilihan kompres bawang merah untuk menurunkan suhu tubuh perlu dilakukan pengembangan, sehingga memudahkanorang tua untuk menurunkan demam.