Analisis Kemampuan Membaca Mahasiswa PGSD dalam Pramenulis Artikel Ilmiah Mata Kuliah Bahasa Indonesia Keilmuan

Authors

  • Damariswara Universitas Nusantara PGRI Kediri

Keywords:

Kemampuan Membaca, Artikel Ilmiah, Bahasa Indonesia

Abstract

Kemampuan membaca berkolerasi dengan kemampuan menulis. Sebelum menulis artikel ilmiah, mahasiswa perlu dipastikan mampu membaca teks artikel dengan baik. Tujuan penelitian untuk menganalisis kemampuan membaca pemahaman literal, inferensial, kritis, dan kreatif. Pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus mahasiswa PGSD angkatan 2021 yang menempuh mata kuliah bahasa Indonesia keilmuan. Pengumpulan data melalui dokumentasi dan wawancara serta analisis data berupa reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Hasil pertama penelitian yakni, kemampuan membaca pemahaman literal mahasiswa sebanyak 81,6% dapat menyebutkan struktur artikel ilmiah. Kedua, kemampuan membaca pemahaman inferensial mahasiswa sebanyak 60,8% dapat menjelaskan isi pendahuluan, sebanyak 86,9% bisa menjelaskan isi hasil dan pembahasan, sebanyak 94,3% dapat menentukan penulisan daftar pustaka. Ketiga, kemampuan membaca pemahaman kritis diperoleh dengan empat kegiatan, yakni mahasiswa dapat menganalisis dan mengevaluasi ejaan sebanyak 90,7%, penulisan kata sebanyak 86,3%, penyusunan kalimat sebanyak 60,4%, dan penyusunan paragraf sebanyak 30,9% Keempat, kemampuan membaca pemahaman kreatif mahasiswa sebanyak 74,4% dapat menyusun kutipan langsung. Sebanyak 92,6% mahasiswa mampu menyusun kutipan tidak langsung.

References

Gunawan, Imam dan Palupi, Anggraeni Retno. 2012. Taksonomi Bloom-Revisi Ranah Kognitif: Kerangka Landasan untuk Pembelajaran, Pengajaran, dan Penilaian. Premiere Educandum: Jurnal Pendidikan Dasar dan Pembelajaran, 2(2): 98-117.

Kholiq, Abdul dan Luthfiyati, Dian. 2018. Tingkat Membaca Pemahaman Siswa SMAN 1 Bluluk Lamongan. Jurnal Reforma: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 7(1):1-11.

Laily, I.F. 2014. Hubungan Kemampuan Membaca Pemahaman dengan Kemampuan Memahami Soal Cerita Matematika Sekolah Dasar. Eduma: Mathematics Education Learning and Teaching, 3(1).

Miles, MB dan Huberman, AM. 1992.Qualitative Data Analysis: A Sourcebook of New Methods. Beverly Hills:Sage

Muis, S. F. 2013. Kemampuan Membaca Pemahaman Literal dan Interpretatif melalui Pendekatan Konstrukstivisme. Al-Munzir, 6(2).

Ramdani, Deden. 2016. Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Menggunakan Metode Inkuiri pada Siswa XI IPS SMA Wisuda Pontianak. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa, 5(3):1-10

Samsudin, Asep. 2012. Peningkatan Kemampuan Menulis Eksposisi Berita dan Menulis Eksposisi Ilustrasi Siswa Kelas V melalui Model Pembelajaran Kooperatif Terpadu Membaca dan Menulis. Jurnal Penelitian Pendidikan, 13(2):1-11.

Sari, Yuliana, R, Syahrul, dan Rasyid, Yulianti. 2018. Hubungan Antara Keterampilan Membaca Pemahaman dengan Keterampilan Menulis Teks Laporan Hasil Observasi Siswa Kelas X SMKN 3 Padang. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 7(3): 446-453.

Supriyono. 2014. Optimalisasi Kemampuan Membaca Pemahaman Melalui Peningkatan Penguasaan Struktur Kalimat. Khazanah Pendidikan, 7(1):1-17

Tarigan, Henry Guntur. 2012. Membaca sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.

Downloads

Published

2022-07-02

How to Cite

Damariswara, R. (2022). Analisis Kemampuan Membaca Mahasiswa PGSD dalam Pramenulis Artikel Ilmiah Mata Kuliah Bahasa Indonesia Keilmuan. Prosiding SEMDIKJAR (Seminar Nasional Pendidikan Dan Pembelajaran), 5, 1005–1017. Retrieved from https://proceeding.unpkediri.ac.id/index.php/semdikjar/article/view/2403

Issue

Section

Articles