Abstract
Masa remaja merupakan masa perkembangan pada diri remaja yang sangat penting, diawali dengan matangnya organ-organ fisik sehingga nantinya mampu bereproduksi. Kejadian dismenorea 64,25%, terdiri dari 54,89% dismenorea primer dan 9,36% dismenorea sekunder. Dismenorea primer dialami oleh 60-75% remaja, dengan tiga perempat dari jumlah remaja yang mengalami nyeri ringan sampai berat dan seperempat lagi mengalami nyeri berat. Penanganan nyeri haid dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu secara farmakologi dan non farmakologi. Secara non farmakologi salah satunya dengan melakukan gerakan Yoga. Latihan yoga yang terarah dan berkesinambungan dapat menyembuhkan nyeri haid dan menyehatkan badan secara keseluruhan. Bentuk kegiatan berupa penyuluhan kesehatan menggunakan media PPT dan latihan gerakan yoga untuk mengatasi dismenorea pada remaja dengan menggunakan media video. Pengetahuan dan sikap siswi tentang penanganan dismenorea sebelum penyuluhan kesehatan adalah siswi dengan pengetahuan kurang sebesar 18 siswi (90%) nyeri haid primer dan sikap kategori baik sebesar 19 siswi (95%), kemudian sesudah dilakukan penyuluhan nyeri haid sekunder kesehatan adalah siswi dengan pengetahuan baik sebesar 19 siswi (95%) pengertian dismenorea dan sikap kategori baik sebesar 20 siswi (100%) gerakan yoga untuk dismenorea serta peningkatan keterampilan dalam melakukan gerakan yoga dari tidak bisa memperagakan menjadi mampu memperagakan gerakan yoga secara mandiri. Pendidikan kesehatan dan latihan gerakan yoga untuk mengatasi dismenorea pada remaja secara langsung mampu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan remaja, sehingga saat mengalami dismenorea para remaja diharapkan melakukan gerakan yoga yang telah dilatih sehingga memberikan rasa nyaman, rileks dan intensitas nyeri yang dialami menjadi berkurang akibat melakukan gerakan yoga.
References
Amalia, Widyana, Pratamaningtyas,. 2020. Pengaruh Yoga terhadap Nyeri Menstruasi pada Remaja: Studi Literatur. Jurnal Kebidanan Khatulistiwa. Vol 8 : No 1
Anurogo, D & Ari, W. 2011.Cara Jitu Mengatasi Nyeri Haid. Yogyakarta : Andi Offset
Batubara J.R.L. 2012. Adolescent Development (Perkembangan Remaja). Vol. 12. No 1. Sari Pedriati
Purwaningsih, P., 2013. Pengaruh senam Dismenore terhadap Penurunan Dismenore pada Remaja Putri di Desa Sidoharjo Kecamatan Pati. Skripsi. Semarang: Program Sarjana Ngudi Waluyo. https://jurnal.unw.ac.id/index.php/semnasbidan/article/view/1128
Potter & Perry. 2010. Buku Ajar Fundamental Keperawatan, Konsep, Proses dan Praktik Vol.2.Jakarta:EGC
Shindu, Pujiastuti. 2015. Panduan Lengkap Yoga Untuk Hidup Sehat dan Seimbang. Bandung: Qanita
Wiknjosastro, Hana. 2007 Ilmu Kandungan. Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawiroharjo: Jakarta.