Aplikasi Diagnosa Stunting Pada Balita Berbasis Android Menggunakan Metode Forward Chainning
DOI:
https://doi.org/10.29407/stains.v2i1.2876Abstract
Stunting merupakan gangguan perkembangan tubuh pada anak yang biasanya terjadi pada
balita sebagai sebuah gejala gizi buruk yang ditandai dengan tinggi badan dan berat badan anak yang tidak
ideal atau cenderung berbeda dari anak-anak seusianya. Kondisi stunting biasanya mulai tampak setelah
seorang balita berusia 2 tahun dan biasanya balita terjadi kekurangan nutrisi sejak dalam kandungan.
Sekarang ini, masih banyak ibu yang belum mengerti gejala dari stunting, stunting bisa disebabkan oleh
pengaruh lingkungan dan faktor ekonomi, kurangnya nutrisi yang diberikan kepada balita bisa menjadi faktor
utama. Oleh karena itu, dibuatlah “Aplikasi Diagnosa Stunting Pada Balita Berbasis Android Menggunakan
Metode Forward Chainning”sebuah aplikasi yang bisa mendiagnosis stunting, agar para ibu bisa mendeteksi
gejala secara dini. Dalam pembuatan sistem pakar ini penulis menggunakan metode forward chaining. Sistem
pakar yang dibuat dapat memberikan output berupa hasil diagnosa apakah terdeteksi stunting atau tidak.
Pengembangan sistem pakar ini dapat membantu para orang tua yang ingin mendiagnosa dengan cepat dan
mudah.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 M. Anas Restuning Pamuji, Mochammad Bima Prasetyo, Taufik Rizky Kurniawan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Copyright on any article is retained by the author(s).
- The author grants the journal, right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
- The article and any associated published material is distributed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License





