Sistem Pakar untuk Mendeteksi Hama dan Penyakit Pada Tanaman Cengkeh dengan Metode Forward Chaining
PDF

Keywords

cengkeh
hama
pnyakit tanaman
sistem pakar

How to Cite

Sistem Pakar untuk Mendeteksi Hama dan Penyakit Pada Tanaman Cengkeh dengan Metode Forward Chaining. (2025). Prosiding SEMNAS INOTEK (Seminar Nasional Inovasi Teknologi), 9(3), 2468-2474. https://doi.org/10.29407/azce8s47

Abstract

Cengkeh (Syzigium aromaticum) merupakan salah satu komoditas tanaman perkebunan yang sangat prospektif untuk di kembangkan. Namun ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan produktivitas pada tanaman cengkeh, diantaranya adalah hama dan penyakit. Langkah perlindungan dapat dilakukan dengan mendeteksi hama dan penyakit pada tanaman cengkeh, serta memberikan solusi untuk penangannya. Sistem Pakar, merupakan bagian dari artificial intelligence yang dirancang untuk meniru keahlian dan pengetahuan manusia sehingga dapat memberikan solusi/saran spesifik berdasarkan pengetahuan yang telah ditanamkan ke dalamnya. Dengan metode penalaran Forward Chaining dan model pengembangan sistem yang digunakan yakni Model Waterfall maka penulis membuat rancang bangun Sistem Pakar untuk mendeteksi penyakit dan hama pada tanaman cengkeh, sehingga dapt membantu petani cengkeh dalam menemukan solusi terkait permasalahan pada tanamannya. 

PDF

References

[1] D. Rahmawati and P. Sari, “Budidaya dan Pengembangan Tanaman Cengkeh di Indonesia,” Yogyakarta: Pustaka Agro, 2021.

[2] M. Yusuf, S. Hidayat, and R. Utami, “Potensi Pengembangan Cengkeh sebagai Komoditas Ekspor Unggulan Indonesia,” Jurnal Agribisnis Tropika, vol. 5, no. 3, pp. 45–53, 2020.

[3] Krisnando Andreson Nongka, Vecky A.J Masinambow, and Agnes L.Ch.P Lapian, “FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI CENGKIH DI DESA LININGAAN KECAMATAN MAESAAN KABUPATEN MINAHASA SELATAN,” Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, vol. 23, 2023.

[4] Erick Firmansyah, Yohana Theresia, and Maria Astuti, “Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Tanaman Cengkeh di Beberapa Kecamatan di Kabupaten Trenggalek,” Agroista - Jurnal Agroteknologi, vol. 4, no. 1, May 2020.

[5] A. Landeta Echeberria, “AI Integration in the Digital Transformation Strategy,” in Artificial Intelligence for Business, Cham: Springer International Publishing, 2022, pp. 115–140. doi: 10.1007/978-3-030-88241-9_5.

[6] M. A. Syihab, “Sistem Pakar Pemilihan Minat Program Studi Menggunakan Metode Forward Chaining,” JATISI (Jurnal Teknik Informatika dan Sistem Informasi), vol. 8, no. 3, pp. 1373–1383, Sep. 2021, doi: 10.35957/jatisi.v8i3.1069.

[7] F. A. Ahda, G. N. Sari, and L. Farokhah, “Sistem Pakar Penentuan Kualitas Garam di Desa Sedayulawas Kabupaten Lamongan Menggunakan Metode Forward Chaining,” Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Asia, vol. 14, no. 1, pp. 41–48, Mar. 2020, doi: 10.32815/jitika.v14i1.447.

[8] Zulfian Azmi and Verdi Yasi, Pengantar Sistem Pakar dan Metode, 1st ed. Mitra Wacana Media, 2017.

[9] Wahyu Wijaya Widiyanto, “ANALISA METODOLOGI PENGEMBANGAN SISTEM DENGAN PERBANDINGAN MODEL PERANGKAT LUNAK SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN MENGGUNAKAN WATERFALL DEVELOPMENT MODEL, MODEL PROTOTYPE, DAN MODEL RAPID APPLICATION DEVELOPMENT (RAD),” Jurnal Informa - AMIKOM Yogyakarta, vol. 4, Jun. 2018.

[10] C. Tristianto, “PENGGUNAAN METODE WATERFALL UNTUK PENGEMBANGAN SISTEM MONITORING DAN EVALUASI PEMBANGUNAN PEDESAAN ,” Jurnal ESIT (E-Bisnis, Sistem Informasi, Teknologi Informasi), vol. 12, no. 1, 2022.

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Copyright (c) 2025 Sri Widyanti Ginting, Carly Alyona , Reynold P.V.J .Nikijuluw