Abstract
Dalam menentukan jumah produksi nasi kucing di angkringan 68 masih dilakukan secara tetap sehingga pemilik usaha mengalami kesulitan dalam menetukan jumah prediksi nasi kucing. Oleh karena itu dibutuhkan data-data penilaian nasi kucing sekaligus memberikan prediksi jumlah nasi kucing. Penelitian ini untuk membuat sistem pendukung keputusan jumlah prediksi nasi kucing menggunakan metode Fuzzy Tsukamoto. Kriteria yang digunakan antara lain Pengunjung, penjualan, sisa produksi. Dengan menerapkan Metode Logika Fuzzy Tsukamoto yang hasilnya berupa jumlah rata-rata MSE. Diharapkan Dengan sistem yang dibuat sangat membantu pemilik usaha angkringan untuk menetukan jumlah prediksi nasi kucing selanjutnya.
References
Helilintar, Risa, Wing Wahyu W., Hanif Al F. 2016. “Penerapan Metode SAW dan Fuzzy Dalam Sistem Pendukung Keputusan Penerimaan Beasiswa” Information Technology Journal, Vol. 3, No. 2, Hlm. 89-101.
Muzayyanah I., Wayan F M., dan Imam C. 2014. “Penentuan Persediaan Bahan Baku dan Membantu Target Marketing Industri dengan Metode Fuzzy Inference System Tsukamoto”. DORO: Repository Jurnal Mahasiswa PTIIK, Universitas Brawijaya: Malang.
Ikhsan, F. K. 2015. “Penerapan Fuzzy Tsukamoto dalam Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Jumlah Produksi” Prosiding Sembistek 2014, Vol 1, No.2, Hlm. 459-427.
Ula, M. 2014. “Implementasi Logika Fuzzy Dalam Optimasi Jumlah Pengadaan Barang Menggunakan Metode Tsukamoto” Jurnal Ecotipe, Vol. 1, No. 2. Hlm. 36-46.
Rohman, Fatkur, dan Ahmad Bagus Setiawan. 2015. “Sistem Penilaian Dosen Teladan Menggunakan Metode SAW(Simple Additive Weighting) di Universitas Nusantara PGRI Kediri” Samsosteknomedia Online, Vol. 3, No.1, Hlm. 3-7-13.
Zarkasi, Ahmad. Uning Lestari, dan Erna Kumalasari. 2015. “Penerapan Sistem Pendukung Keputusan Metode Fuzzy Tsukamoto dalam Pengoptimalan Produksi Barang Berdasarkan Data Persediaan dan Jumlah Permintaan di Loverandliars Cloth” Jurnal Script, Hlm. 01-10.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright (c) 2020 M.Herma Pradipta, Risa Helilintar, Ahmad Bagus Setiawan