Abstract
Kekerasan seksual adalah sebuah permasalahan yang kerap kali muncul dan merupakan permasalahan yang serius yang mana permasalahan ini kerap kali menimbulkan korban-korban yang masih dikategorikan anak-anak. Perilaku ini meliputi tindakan secara verbal seperti mengejek dan menghina, kekerasan seksual secara fisik yaitu seperti mencium dan menyentuh anggota intim, kekerasan seksual non fisik yaitu seperti perilaku menggoda, cat calling, memperlihatkan gambar atau video pornografi. Semua tindakan kekerasan seksualitas, baik fisik maupun verbal, akan menimbulkan dampak fisik maupun psikologis bagi korbannya. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini berupa tanya jawab dan ceramah. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan siswa SMPN 1 Ngluyu terhadapa pencegahan kekerasan seksual, kegiatan ini dilaksanakan di SMPN 1 Ngluyu tanggal 8 juni 2024. Berdasarkan dari hasil pretest pengabdian hanya (21,5%)menyatakan tahu tentang pengertian kekerasan seksual, (11,8%) mengetahui bentuk kekerasan seksualitas, (17,2%) mengetahui faktor penyebab kekerasan seksual, (14,%) menyatakan belum paham tentang dampak kekerasan seksual. Hasil post-test dengan pertanyaan yang sama didapatkan (96,8%) menyatakan telah memahami pengertian kekerasan seksual, (100%) memahami bentuk kekerasan seksual, (95,7%) memahami faktor penyebab kekerasan seksualitas, (97,8%) memahami dampak kekerasan seksual. Edukasi kekerasan seksual dan dampaknya sangat diperlukan sehingga dampak Akibat kekerasan seksualitas dapa dihindari. Diharapkan hasil pengabdian ini dapat memberi gambaran untuk acuan bagi kegiatan pengabdian terkait.
References
Aprin, W. (2024). PELAKU DAN KORBAN KEKERASAN SEKSUAL DI KALANGAN SISWA (Studi Kasus Di Sekolah Menengah Pertama X, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang) (Doctoral dissertation, Universitas Andalas). http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/463920
Cecep, C., & Humaedi, S. (2018). Mengatasi Dan Mencegah Tindak Kekerasan Seksual Pada Perempuan Dengan Pelatihan Asertif. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(1), 48-55. https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/887844
Dania, I. A. (2020). Kekerasan seksual pada anak. Ibnu Sina: Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan-Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara, 19(1), 46-52. https://jurnal.fk.uisu.ac.id/index.php/ibnusina/issue/view/2
Gisella Previana Laoh.(2024). Komnas Perempuan mencatata 4.179 kasus kekerasan seksualitas https://www.google.com/amp/s/news.detik.com/berita/d-7323790/komnas-perempuan-catat-4-179-kasus-kekerasan-seksual-pada-2022-2023/amp
Hanandini, D. (2022). Tindak Kekerasan Terhadap Anak di Sekolah: Bentuk dan Aktor Pelaku. Jurnal Administrasi Publik Dan Pemerintahan, 1(1), 1-12. https://ejournal.stisipimambonjol.ac.id/index.php/SIMBOL/issue/archive
Kemendikmud Ristek. (2023). Kemendikbudristek Gaungkan Pendidikan berkualitas tanpa kekerasan melalui forum bakohumas https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2023/11/kemendikbudristek-gaungkan-pendidikan-berkualitas-tanpa-kekerasan-melalui-forum-bakohumas
Lewoleba, K. K., & Fahrozi, M. H. (2020). Studi faktor-faktor terjadinya tindak kekerasan seksual pada anak-anak. Jurnal Esensi Hukum, 2(1), 27-48. https://journal.upnvj.ac.id/index.php/esensihukum/issue/view/3
Mudzakkir, M., Risnasari, N., Nugraha, M. F. E., & Mawadha, S. A. (2021). Upaya Pencegahan Penularan Covid-19 pada Masyarakat Kab. Kediri. Kontribusi: Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 56-65. https://jurnal.ciptamediaharmoni.id/index.php/kontribusi/article/view/85
Octaviani, F., & Nurwati, N. (2021). Analisis faktor dan dampak kekerasan seksual pada anak. Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial HMITA, 3(2),56-60. https://journal.unpas.ac.id/index.php/humanitas/issue/view/321
Romdhoni, O. F. (2023). Strategi pekerja sosial dalam penanganan korban kekerasan seksual pada anak: Studi kasus Di Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Kabupaten Nganjuk (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim). http://etheses.uin-malang.ac.id/46488/
Stephanus, A.(2023). Terjasi 136 Kasus Kekerasan Disekolah Sepanjang 2023, 19 Orang Meninggal https://www.kompas.id/baca/humaniora/2023/12/16/terjadi-136-kasus-kekerasan-di-sekolah-sepanjang-2023